PKK Desa Banjar Sari Wakili Lahat ke Tingkat Provinsi

*Penilaian 10 Program TP PKK Terbaik*

politiksaman.com-Lahat (04/08), Setelah bersaing ketat kesemua Desa-Desa yang ada di Kabupaten/Kota, akhirnya, Desa Banjar Sari Kecamatan Merapi Timur mewakili Kabupaten Lahat ke tingkat Provinsi Sumatera Selatan dalam penilaian 10 program TP PKK tingkat Kabupaten.

Ketua TP PKK Desa Banjar Sari Resdawati mengatakan, bahwasanya terpilihnya desa, ini merupakan buah kerja keras yang dilakukan semua anggota PKK dan masukan serta arahan yang diberikan oleh TP PKK Kabupaten Lahat, sehingga dapat mewakili Lahat ke tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

“Ini semua berkat kerjasama seluruh anggota TP PKK desa, kecamatan, hingga kabupaten, dimana mereka telah memberikan masukan serta arahan, supaya pembenahan disana sini, dan terpilihnya Desa Banjar Sari ke tingkat provinsi merupakan prestasi terbaik,” katanya, ditemui usai acara, kemarin.

Dimana, sebelumnya anggota telah melaksanakan 10 program pokok TP PKK yang harus dijalankan, dan tentunya menyentuh masyarakat, baik bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan sebagainya.

“Semua program yang ada di 10 pokok kerja PKK telah dilakukan, tinggal bagaimana tim penilai dari provinsi memberikan angka terbaik, bilaperlu Desa Banjar Sari keluar sebagai juara,” ungkap Resdawati

Sementara itu, Ketua Penilai Lomba Desa Pelaksanaan 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Sumsel Azwar Junaidi SH menuturkan, program yang telah dikerjakan TP PKK tingkat desa dapat singkron ketika tim penilai turun ke lapangan dan sesuai apa yang disampaikan oleh ketua TP PKK Desa.

“Intinya, antara laporan yang disampaikan oleh Ketua TP PKK tingkat desa harus sama dengan kenyataan di lapangan, sehingga kompak dan penilaiannya tidak terjadi kesalahan,” katanya.

Sebab, dijelaskannya tiap pokja yang membidangi masing-masing pekerjaan, harus siap ketika ditanyai oleh tim penilai, mulai administrasi, laporan perminggu, perbulan bahkan pertahunnya serta program pendukung yang dilaksanakan di tengah masyarakat pedesaan.

“Administrasi harus rapi, program yang tampak di tengah masyarakatpun tak luput dari penilaian, berikut dengan warga yang menerima program tersebut, apakah telah dirasakan baik atau belum?,” tanya Azwar.

Terpisah, Wakil Bupati Lahat Drs H Sukadi Duadji MM mengatakan, TP PKK merupakan mitra dari pemerintahan, dimana mereka pun memiliki andil dalam mengarahkan pembangunan di daerah. Selain itu, semoga dapat menjadikan suatu suntikan moral dan dukungan terhadap roda pemerintahan dalam mengarahkan pembangunan agar lebih baik lagi.

“Kita berharap, bagi kades yang mendapatkan dana bantuan untuk TP PKK, agar dapat diserahkan kepada anggota, supaya 10 program yang ada dapat dijalankan secara maksimal mungkin. Sebab, dana bantuan tersebut kegunaannya untuk mengelola TP PKK tingkat desa.” Pesan Sukadi dengan tegas. (Firdaus*)