politiksaman.com-Lubuklinggau (28/07), Untuk mengatasi kemungkinan terjadinya kelonjakan harga yang khawatirkan masyarakat menjelang Bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1431 H, pemerinthan kota (pemkot) Lubuklinggau, Sumatera Selatan, berencana melakukan operasi pasar (OP).
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Kota Lubuklinggau, Hj Masnun Syahrin melalui Kasubdin Usaha Perdagangan, Yuzardi mengatakan bahwa Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bakal menggelar OP, dan selanjutnya juga menggelar pasar murah menjelang Idul Fitri 1431 H.
“OP dilaksanakan untuk menjawab kekhawatiran masyarakat akan harga kebutuhan pokok yang terus saja menunjukan grapik kenaikan,”kata Yuzardi, kemarin (27/07).
OP ini dijadwalkan dilaksanakan pada minggu kedua Ramadhan dengan tujuan supaya stabilitas harga kebutuhan pokok tetap terjaga.
" kegiatan OP ini nanti selain bersumber dari dana APBD Kota Lubuklinggau, dukungan anggaran untuk kegiatan pasar murah itu juga bersumber dari APBN. " tambahnya.
Tetapi memang untuk saat ini Disperindag belum bisa berbuat banyak dengan melambungnya harga sejumlah kebutuhan pokok dipasaran. Sebab kenaikan tersebut merupakan mekanisme pasar yang tidak bisa dicampuri.
“Sesuai hukum dagang, barang langka harga naik. Itu pula yang terjadi sekarang, misalnya pada harga kebutuhan pokok dan kebutuhan lain. Entah karena musim atau apa, barang tersebut memang langka dipasaran,” ujarnya.
Ditambahkannya pihaknya berusaha meminimalisir permasalahan tersebut, karena itu untuk mengantisipasinya digelar OP untuk sebagian kebutuhan pokok yang harganya disubsidi oleh Pemerintah. Rencananya OP ini juga akan dikoordinasikan dengan Tim Pengerak (TP) PKK Kota Lubuklinggau, Usaha Kecil Menengah (UKM) dan distributor.
“Bukan karena adanya kelangkaan stok bahan pokok sehingga digelar pasar murah, melainkan untuk menjaga stabilitas harga dan mempermudah ketersediaan barang kebutuhan pokok itu,” ungkapnya.
Perlu masyarakat ketahui, sejauh ini ketersediaan bahan kebutuhan pokok di wilayah Kota Lubuklinggau masih mencukupi. Sebelumnya pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Lubuklinggau, komisi II melalui sekretarisnya, Raden Syailendara kemarin (25/07) berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat golongan ekonomi menenggah kebawah, guna mengatasi fenomena klasik kenaikkan sembilan bahan pokok menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. (edo*)
0 komentar:
Post a Comment