politiksaman.com-Lahat (15/06), Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Lahat Ir Hj Chairanita K MSi saat ditemui di kantornya belum lama ini mengungkapkan, berdasarkan data statistik selama Sensus Penduduk Bulan Mei 2010 didapat secara hitungan manual maka pertambahan penduduk di Kabupaten Lahat naik 7. 85% hal ini setelah dilihat dari data terdahulu. Data 2008 jumlah penduduk Lahat 340.555 jiwa sementara tahun 2009 sebanyak 341.556 dan tahun 2010 ini (dari hitungan Pendataan L1) 368. 380 Jiwa.
Chairanita menjelaskan, data perolehan secara manual yang didapat lainnya yakni, jumlah rumah tangganya 93.834, jumlah penduduk laki-laki 187.956 dan jumlah penduduk perempuan 180.424.
“Sementara ini baru data kasar ini yang kita peroleh, karena sensus sendiri mengalami perpanjangan hingga 15 Juni 2010 mendatang. Diharapkan kepada penduduk yang merasa dirinya belum di sensus untuk segera melaporkan ke BPS. Selanjutnya petugas akan mendatangi ke lapangan,” Ucapnya belum lama ini kepada wartawan
Sebelumnya banyak keluhan yang datang, cepat kita respon dan melihat sendiri ke lapangan. Misalnya ada penduduk di kota Lahat yang mengatakan bahwa 1 blok belum dihitung. Ternyata setelah di cek di lapangan, hanya satu keluarga yang belum di data karena orang tersebut benar-benar tidak ada di tempat sebelumnya hingga kita mendengar laporan tersebut cepat menindaklanjuti, Ujar Chairanita.
Pihaknya tidak pernah menginginkan adanya kesalahan dan adanya penduduk yang belum di sensus, maka sebagai kepala BPS dirinya juga melihat dan mengecek langsung hasil kerja di lapangan. Oleh sebab itu, dirinya mengaku akan secara lebih maksimal lagi mendata penduduk dilapangan serta menekankan kepada bawahannya.
“Pekerjaan ini serius dan harus dikerjakan sebaik-baiknya karena jumlah penduduk selalu dinamis. Sementara dari sensus ini banyak yang dapat dimanfaatkan, jadi diharapkan hasilnya bias benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan,” Ujarnya secara lugas.
Dari beberapa pertanyaan yang wajib dilakukan pencacah wajib menanyakannya pada setiap rumah yang ada. Hal ini yang menunjang keberhasilan dari sensus. “Sementara ini pekerjaan ini kelihatan sepele namun butuh ketelitian kendala dilapangan bagi petugas sensus sendiri bila dalam waktu mendata penduduk tidak berada di tempat. Hal-hal lain sejauh ini masih bias di atasi ,” Ungkapnya. Seraya menambahkan, ketelitian serta keseriusan dilapanganlah yang sangat dibutuhkan hingga saat ini. Imbuh Chairanita. (firdaus*)
0 komentar:
Post a Comment