Monday, February 8, 2010

Terminal Tipe B Petanang Kembali Kosong, Kepala Terminal Ancam Mengundurkan Diri


politiksaman.com-Kota Lubuklinggau (08/02), pengaktivan terminal Tipe B yang baru saja dimulai beberapa waktu lalu, kini kembali mengalami kendala dengan tidak beroperasinya terminal tersebut sebagaimana mestinya.

Terminal Tipe B Petanang ini yang berlokasi di kecamatan Lubuklingau Utara I sebenarnya cukup signifikan untuk perkembangan dan perluasan ekonomi di Kota Lubuklinggau. Namun entah apa penyebabnya terminal yang menelan lebih dari 13 Miliar ini sulit dioperasikan oleh pihak terkait.

beberapa pihak menyayangkan hal ini dan mempertanyakan etos kerja para petinggi Dishubkominfo Kota Lubuklinggau dan keseriusan Tim terpadu yang dikepalai oleh Kasat Lantas Polres Kota Lubuklinggau beberapa hari lalu.

Masyur, salah satu tetua dari FSAM (Forum Sopir Angkot Megang) menuturkan bahwa, " pekerjaan Dishub kota Lubuklinggau seperti anak-anak TK yang berebut mainan, dan terlihat tidak memahami kinerja tan fungsi mereka dalam hal penertiban Terminal Tipe B ini. Pergantian Kadis baru yang berstatus Plt ini belum memberikan warna baru, justru terlihat makin mundur, coba lihat semua kosong diterminal ini, "' terangnya geram.

Suparmin kepala terminal Tipe B Petanang yang baru mengatakan bahwa ketidak normalan dalam pengaktivan terminal ini sebenarnya sudah kami diskusikan dengan para ketua FSAM, Sopir angkot dan Pihak Organda untuk mencari solusi terbaik, tapi menurutnya Kadis plt tidak mau mendengarkan saran mereka. bahkan masalah ini menurut kepala terminal yang baru ini telah sampai di Sekda dan dikembalikan pada Saker masing-masing.

" Hari ini, saya bersama pihak organda kembali menemui atasan saya kadis plt Dishubkominfo. Namun sepertinya tidak mendapatkan apa-apa, bahkan ancaman Demo FSAM terkait hal ini tak digubrisnya sama sekali. Padahal jika memang masalah pendanaan pihak Organda , FSAM dan Agen Angdes Siap patungan untuk membayar honor Brimob, Kepolisian jika pihak Dishub terkendala dana, dan saya tadi pada pertemuan dengan kadis telah minta untuk mengundurkan diri, jika hal ini terus berlanjut. Saya beban moral mas " keluh Kater Baru ini.

Setelah pengaktivan selama 3 hari Tim terpadu tidak berjalan lagi seperti hal yang terkandung dalam UU No. 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan jalan serta prinsip pokok pengoperasian terminal.

Kadis plt Dishubkominfo Kota Lubuklinggau, Azhari JN, ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya tidak bisa bekerja sendiri, karena penindakan terhadap angdes yang melanggar bukan wewenang mereka, " jika angdes yang kebanyakan bernopol hitam tersebut melanggar dengan menerobos penjagaan yang dilakukan oleh pihak kami Dishub, kami tak punya hak untuk menilang dan mengambil tindakan lain, itu tugas Polantas dan kita sudah koordinasi namun mereka yidak full. jadi kami sekarang mencari bagaimana format selanjutnya, " kilah kadishu plt ini.

sedangkan pihak kadishubkominfo Kab. Musi Rawas, Ari Narsa mengatakan pihaknya siap bekerja sama, " pada tanggal 19 Januari 2010 lalu kami pernah mengundang pihak pemkot Kota Lubuklinggau untuk membahas hal ini, namun sampai sekarang kami tak tau perkambangannya. Karena pihak Dishub kota Lubuklinggau tidak mengajak mereka duduk satu meja untuk membahas hal ini, saya siap bekerja sama dan saya harap konsisten, jangan ada angdes masuk Kota Lubuklinggau, semuanya dimasukan keterminal agar kita dapat mendata angdes dan hal-hal lain " tanggap Ari Narsa

Hal senada pun dilontarkan oleh Pihak Lantas polres Kab. Musi Rawas, Syukur megatakan bahka mereka siap bila diajak kerja sama untuk mencegat para angdes di simpang terawas untuk diarahkan masuk terminal Tibe Petanang.




edo

0 komentar:

Post a Comment

Komentar Pengunjung

ARSIP

PROFILE TOKOH

PUISI & SASTRA

OPINI

  • Kaca Benggala: Sumpah Palapa - Oleh: Agus Jabo Priyono*) Ibarat pepatah, sebagai sebuah bangsa kita sedang berlayar dengan perahu besar, melawan gelombang liar. Dikurung langit yang tla...
    14 years ago