politiksaman.com-Lubuklinggau (07/12), ratusan massa dari Forum Sopir Angkot Megang (FSAM), Pedagang Terminal Tipe B Petanang dan agen angkutan desa melakukan aksi kekantor Walikota Lubuklinggau.
aksi dimulai pukul 09.00 Wib dilokasi parkir Dedy Wijaya Megang, dalam aksi kali ini FSAM mengangkat tuntutan untuk ditertibkannya Terminal Tipe B Petanang yang menelan belasan Milyar uang rakyat. kondisi terminal yang makin mengkhawatirkan karena tidak dioperasikan, dan kebutuhan untuk perluasan ekonomi adalah alasan utama aksi ini. selain itu FSAM juga mendesak digantinya Kadis Dishub dan kominfo Kota Lubuklinggau yang dinilai lambat dan tidak memiliki SDM.
aksi ini sempat memanas karena bertepatan dengan acara PKK digedung kesenia berdekatan dengan kantor dinas Walikota. Adu Mulut massa dan petugas sempat terjadi, karena pihak kepolisian meminta semua mobil angkot diparkirkan dimasjid, dan ditolak korlap hingga terus maju dan berhenti sekitar 3 meter dari pintu masuk kantor Dinas Walikota Lubuklinggau.
massa melakukan aksi tidur massal dijalan hingga membuat jalan macet total, dan kemudian diberikan izin untuk mendekati pintu pagar masuk, dan kemudian kembali terjadi adu mulut dan saling tarik pintu masuk hingga akhirnya kepolisian mengambil inisiatif mediasi.
FSAM menolak berdialog dengan Wawako dan Sekda, karena dianggap tidak kredibel dan tidak ada kemampuannya. karena Wawako hanya sibuk menghamburkan uang rakyat saja. situasi semakin memanas karena tidak ada jawaban walikota akan menemui mereka, massa kembali melakukan membuka pintu masuk secara paksa. Sekitar 30 menit ada kepastian Walikota akan menemui dan berdialog dengan massa dan 10 orang perwakilan dari massa.
hasil dari pertemuan ini, Walikota berjanji paling lambat awal januari Tim terpadu untuk penertiban terminal akan mulai bekerja. dan masukan untuk pergantian kepala dinas akan dipertimbangkan. dalam dialog ini sekitar pukul 12.00 Wib, dihadiri juga Wawako, Sekda, Kesbang Linmas, dan beberapa unsur Muspida lainnya.
edo
0 komentar:
Post a Comment