*Ratusan Warga 3 Desa ‘Sambangi’ Kantor Perusahaan*
Politiksaman.com-Lahat (25/08), Ratusan warga dari tiga desa kecamatan Merapi Barat Lahat mendatangi kentor perusahaan pertambangan milik PT Bara Alam Utama (BAU) yang ada di desa Lebak Budi, Kecamatan Merapi barat Rabu (25/08).
Kedatangan ratusan warga desa Negeri Agung, Desa Tanjung Bara dan desa Lebak Budi ini, adalah guna menuntut perusahaan untuk menepati janji dengan pemerintah Lahat, dalam hal ini Bupati, khususnya dalam hal perekrutan tenaga yang semula di janjikan minimal sekitar 60 % untuk pribumi.
“Sejak PT BAU ini berdiri, belum ada perubahan dari warga kami, cukup banyak yang masih menganggur. Pekerja yang ada di PT BAU ini hamir keseluruhannya berasal dari luar daerah, seperti Batam, Jambi dan daerah lain. Sementara dari desa kami bisa di hitung dengan jari,” ungkap Ruslan (30)
Menurutnya, tuntutan yang mereka ajukan tidak banyak. Mereka meminta perusahaan menepati janjinya dengan mempekerjakan masyarakat di tiga desa itu. “Sebelumnya mereka sudah berjanji akan mempekerjakan keluarga kami. Namun hingga saat ini belum satupun keluarga pemilik tanah yang mereka jadikan pekerja.” Jalas Ruslan dengan nada sedikit keras.
Dirinya menjelaskan, selain membohongi perjanjian dengan Pemkab Lahat, PT BAU juga sudah mengingkari perjanjian dengan masyarakat desa. Dimana menawar tanah kami dulu adalah Ibu Once, dan Ibu itu berjanji akan mempekerjakan keluarga kami. Namun hampir empat tahun berlalu, tidak satupun kami yang di jadikan pekerja,” katanya.
Dalam aksinya, para pendemo kemudian diterima oleh Kepala Teknik Tambang (KTT) PT BAU, Andry Budi Wangsah. Dimana saat dikonfirmasikan mengenai masalah yang di tuntutkan warga, membatah pihaknya tidak mempekerjakan tenaga kerja local.
“Tidak benar. Hampir 75% kami mempekerjakan penduduk lokal. Kami ada dokumennya. Permintaan masyarakat ini akan kami ajukan terlebih dahulu ke PT BAU Jakarta.” Elaknya ketika dikonfirmasi oleh wartwan kemarin. (Firdaus*)
0 komentar:
Post a Comment