Bupati Akui Maraknya Terjadi Alih Fungsi Areal Persawahan

Politiksaman.com-Musi Rawas (16/08), Bupati Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan Ridwan Mukti mengakui maraknya peralihan fungsi daerah sentra swasembada padi yang menjadi pemukiman dan jenis usaha lain.

Namun menurutnya hal ini tak dibiarkan saja oleh pemerintahan daerah, karena itu saat ini pemkab mura telah membuar strategi baru dengan mangalakan pembangunan area persawahan baru didaerah-daerah lain.

" Kita memahami adanya pengalihan fungsi ini sebagai fenomena sosial,dan startegi yang kira bangun saat ini kita mulai membangun irigasi untuk Rawas Ilir dan daerah lain guna merasang pertumbuhan dan pembangunan daerah persawahan baru, " papar Bupati.

Menurutnya untuk menyikapi hal ini dan global warning dengan tidak bersahabatnya kondisi kelautan saat ini dengan tingginya gelombang dan sebagainya, pemkab Mura juga mengalakkan program budidaya ikan air tawar.

" untuk mengatasi global warning ini, kita juga mengalakan budidaya ikan air tawar sebagai solusi pemamfaatan saluran irigasi yang kita bangun tersebut, namun bukan berarti perluasan areal persawahan kita kesampingkan, karena hal itu mutlak, " katanya.

Ia juga mengatakan bahwa dalam pengunaan air tawar tersebut, semestinya pihak terkait dan Dinas dapat mengelolanya secara terukur dan tidak saling merugikan pihak lain, baik itu petani sawah maupun petani kolam air deras. Dengan demikian jaminan pengunaan saluran irigasi ini dapat optimal, dan pemkab akan melakukan penertiban terhadap kolam air deras yang ada diwilayah Mura.

" Aturan dalam UU dan dan perda pun sudah ada dalam pengelolaan dan pengunaan air dalam saluran irigasi ini. Dan memang saat ini belum ada kolam air deras yang memiliki izin dan akan kita tertibkan, " pungkasnya.

Namun ia juag meminta peran serta masyarakat untuk dapat mendukung kegiatan Pemda, karena tak ada gunanya sosialisasi dan aturan yang ada, jika kesadaran dari masyarakat sendiri yang mengunakan air saluran irigasi ini rendah. Dan ia yakin dengan dibukanya saluran irigasi baru nanti, kesadaran rakyat akan mulai bergeser. (Polsaman)