politiksaman.com-Musi Rawas (11/08), Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumsel-Babel Cabang Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan hingga hari ini (11/08) telah mendukung 120 lebih pelaksanaan pembiayaan proyek fisik dan non fisik pemerintahan Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Musi Rawas APBD tahun anggaran 2010.
Menurut Kepala Cabang Bank Sumsel-Babel Lubuklinggau, Samiluddin pihaknya merupakan mitra dari pemerintahan daerah, dan dalam pembiayaan pelaksanaan kegiatan ini. Setidaknya dari 120 ajuan peembiayaan oleh rakanan BPD Sumsel Babel, ada 96 kegiatan (proyek) berasal dari Kab. Mura yang mendapatkan bantuan pembiayaan, sisanya adalah pembiayaan kegiatan (proyek) Lubuklinggau berjumlah 24 paket.
" Kita tidak bisa memberikan data jumlah nominal dana yang ada di 120 paket tersebut, karena kita terbentur pada kode etik yang ada, namun saya yakin nilai tersebut dapat dilihat dan ditanyakan pada SKPD-SKPD yang ada. Sebab hal itu bukan tugas kami, " Kata Samiludin.
Ia juga menambahkan pada tahun ini tidak ada peningkatan pengajuan pembiayaan kegiatan (Cessie) yang diajukan rekanan/kontraktor, dan juga belum ada hambatan.
" Saya berharap dalam hal pembangunan daerah ini, diantara kita BPD Sumsel dan pihak SKPD dapat bersinergis, dan saling memberikan informasi dan data terkait kemajuan pelaksanaan kegiatan pembangunan setiap SKPD yang ada. Saya berharap tidak ada kesimpangsiuran data dan dengan kerja yang bersinergis tentunya sistem komunikasi antar lembaga akan terjalin baik, " Ungkapnya.
Ditanya banyaknya proyek atau kegiatan di Dinas Cipta Karya (CK) yang mengalami kerusakan parah, seperti gedung perkantoran Muara Beliti sertad aerah lainnya. Ia menjawab bahwa itu bukan tugas mereka untuk tidak membayar atau menghentikan pembiayaan, karena itu ia berharap pihak SKPD terkait terutama PPTK kegiatan harus lebih jeli.
" KIta kan hanya membantu dan mendukung kegiatan pemerintahan daerah, jika ada yang nakal atau tidak menjalankan kegiatannya sesuai dengan apa yang ditetapkan oleh Standar SKPD terkait, mestinya PPTK harus lebih jeli dan memberitahukan hal ini kepada kami, " paparnya.
Ketua BPD Sumsel-Babel ini pun mengatakan pihaknya juga telah mendengar tentang hal tersebut, seperti bangunan kantor Depnakertrans Mura yang cukup mengkhawatirkan, juga ada beberapa paket lainnya. Namun ia enggan menjelaskan karena hal tersebut bukan kapasitas pihaknya. (edo*)
0 komentar:
Post a Comment