Sambut HUT RI, Pedagang Umbul-Umbul Marak

*Sengaja Datang Dari Bandung*

politiksaman.com-Lahat (31/07), Momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-65 tahun ini hanya tinggal beberapa pekan lagi. Meskipun nantinya di saat peringatan puncaknya bertepatan pula dengan momen Puasa Ramadhan, namun tidak berarti menyurutkan para pedagang bendera dan aksesoris lainnya untuk mengadu nasib, serta mengais rezeki.

Hal ini seperti terlihat di beberapa ruas jalan yang ada di wilayah Kabupaten Lahat. Seperti diantaranya adalah di sepanjang Jl Mayor Ruslan III, atau tepatnya di lapangan PJKA, dimana setidaknya ada sekitar 4 orang pedagang bendera yang menjajakan dagangannya di sana.

Salah satunya Eki (39) dimana menurut dia, dirinya menyadari bahwa untuk tahun ini peringatan HUT RI tidak bakalan seramai tahun-tahun sebelumnya, di karenakan Ramadhan, namun, dirinya tetap mencoba untuk jauh-jauh sekedar ‘mengais’ rezeki di Kabupaten Lahat ini.

“Saya sudah setiap tahun, menjelang momen HUT RI berkeliling sama teman-teman berjualan bendera dan umbul-umbul ini,” Ungkap Kiki yang akrap disapa teman-temannya.

Jauh disini memang benar. Hal ini karena Eki dan sekitar 10 orang rekannya yang lain, sengaja dating jauh-jauh dari Bandung, Jawa Barat, guna berjualan di Lahat. Mereka ini adalah sekelompok pedagang ‘musiman’ , yang memang sengaja merantau di saat-saat menjelang perayaan momen tertentu.

“Tahun kemarin saja, saya berjualan di Kalimantan bang. Untuk tahun ini saya penasaran dengan Lahat aja,” urainya singkat.

Adapun barang dagangan yang di jajakan Didin dan rekan seperti bendera merah putih beragam ukuran, umbul-umbul dengan beragam motif serta jenisnya, hingga pada mainan kunci yang di desain sesuai motif momen tertentu, seperti HUT RI kali ini.

“Harganya mulai dari Rp.5000 untuk yang paling kecil, hingga RP.500 ribu yang berukuran besar. Dari sini nanti kami akan setoran ke bos besar di Bandung, dan baru dapat upah untuk kami,” paparnya.

Terpisah, Amirudin (50) seorang warga Lahat yang di bincangi mengatakan, sudah tidak heran lagi, jika masuk momen peringatan HUT RI banyak pedagang bendera di tepian jalan. Dirinya menganggap ini hal yang lumrah dan wajar saja. Bahkan, dirinya tidak menganggap ini semua menjadi gangguan baginya.

“Saya rasa tepian jalan makin indah dengan adanya mereka. Hal ini di karenakan pedagang bendera dan aksesoris ini menata dagangannya dengan rapi,” ungkapnya. (firdaus*)