politiksaman.com - 4 Lawang (24/03), masyarakat 8 kecamtan kabupaten 4 Lawang merasa kecewa atas kinerja yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan kabupaten yang baru dimekarkan ini. Kekecewaan ini terkait dengan program penanggulangan Wabah Chikungunya tahun 2008 dan tahun 2009 yang dianggarkan di APBD kabupaten ini.
Menurut Koordinator Forum Peduli 4 Lawang, Joko penyemprotan untuk penanggulangan wabah ini harusnya dilakukan di 48 Desa di Delapan kecamatan. Masih berdasarkan temuan LSM ini menurutnya di Tahun 2009 penyemprotan yang dianggarkan di APBD justru terjadi indikasi 68 Desa dianggarkan hanya 20 persennya saja yang dilakukan penyemprotan.
Hal ini diduga oleh beberapa kalangan LSM dan warga dana untuk penyemprotan dalam penanggulangan Chingunya di Korupsi oleh oknum dan pejabat Dinas Kesehatan Kabupaten 4 Lawang. Hal ini disampaikan oleh salah satu LSM yaitu Forum Peduli 4 LAwang (FP 4 Lawang). LSM inimengirimkan data-data hasil investigasinya ke situs berita Media Perubahan petang tadi (24/03).
Selain itu Forum Peduli 4 Lawang ini juga mengatakan bahwa, warga 68 desa tersebut ketika dimintai keterangan dalam investigasi mereka mengatakan hanya 80 persen saja yang mendapt penyemprotan. Padahal dana yang dianggarakan untuk program ini tidak sedikit Tahun 2008 dianggarakan 168 juta dan tahun selanjutnya naik menjadi 250 juta.
Dari hasil Investigasi ini koordinator LSM Forum Peduli 4 Lawang (FP 4L) meminta kepada Bupati 4 Lawang untuk menindak para oknum dan pejabat yang tidak mendukung program 4 Lawang " Emas " ini. Jika perlu dilanjutkan keproses hukum.
" Menurut Investigasi yang kami lakukan dilapangan kami menemukan adanya kecurangan dalam pengunaan anggaran APBD 4 Lawang, dalam program penanggulangan wabah chingunya. Untuk penyemprotan di 68 desa tahun 2009 dan 48 desa tahun 2008 kami menduga hanya 20 persen saja yang dilakukan penyemprotan, jadi kami berharap Bupati Empat Lawang dapat mengambil tindakan setidaknya menelusuri temuan kami ini. " ujar joko. (Edo/Suroto/Firdaus)
0 komentar:
Post a Comment