politiksaman.com-Lahat(26/03)Tumbuh suburnya kafe dan tempat karaoke di Perbatasan Kabupaten Lahat Muara Enim(muara Lawai), menimbulkan keprihatinan tersendiri bagi kalangan Masyrakat Dampak negatif di kemudian hari menjadi hal yang harus diperhatikan.
Rusli Mawi tokoh masyrakat Kecamtan Merapi Timur, mengatakan bahwa pola hidup westernisasi atau kebarat-baratan, sudah mulai terlihat di tingkatan masyarakat Lahat Dan Sekitarnya.
''Misalnya saja makin hari makin banyak bermunculan kafe-kafe liar yang diperuntukkan sebagai tempat karaoke dan menjual minuman keras (miras) yang jelas sangat meresahkan masyarakat,'' ujarnya.
Sementara Redi setiadi SH. Tokoh pemuda dan permerhati Hukum Kabupaten Lahat beranggapan bahwa ini adalah bentuk dari arus modernisasi yang terjadi di Indonesia, yang juga sudah masuk Ke Kabupaten lahat. Di samping sisi baiknya yakni pertumbuhan ekonomi yang bagus, ternyata juga membawa sisi negatif.
''Jika tidak diimbangi pengertian maupun kesadaran tentang arti dan tujuan modernisasi, maka efek negatif yang akan terbawa. Hal ini tentu saja akan berdampak pada pertumbuhan kedepanya ,'' terangnya.
Untuk itu, Redhi Sertiadi menegaskan supaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat untuk bisa menutup kafe-kafe liar yang ada. Selain itu, pengawasan terhadap kafe juga harus ditingkatkan.
''Sehingga jika ada kafe yang berjualan minuman keras, tempat karaoke atau digunakan aktivitas lain yang melanggar norma, bisa segera ditindak tegas. Komitmen pemkab kita tunggu untuk itu,'' tegasnya.
Sementra itu Kasat Polisi pamong Praja Kabupaten Lahat Deswan Irsad dimintai Tangapanya “kita akan tertibkan Kafe kafe liar Diperbatasan Kabupaten Lahat–Muara Enim Dalam Waktu sesegera mungkin," ungkapnya. (firdaus*)
14 years ago
0 komentar:
Post a Comment