Saturday, March 6, 2010

FRABAM : Segera Pecat Kapolri Makassar


politiksaman.com-Palembang (06/03), Kasus penganiayaan aktivis HMI dan penyerangan sekretariat HMI Makassar direspon keras oleh Pengurus Besar Front Anak Bangsa Mengugat(FRABAM)Sumatera Selatan melalui statementnya hari ini (06/03).

Organisasi yang katanya juga di isi oleh aktivis-aktivis HMI, GMNI, PMII dan LMND ini, melalui ketua umumnya Jeki Andesva mengatakan, cara-cara lama orde baru yang refresif mestinya tak layak lagi digunakan dizaman keterbukaan ini. Kapolri harus tegas dalam hal ini, segera pecat Kapolda dan Kapolres Makassar.

Arles, aktivis Frabam yang juga anggota HMI meminta kepada seluruh elemen untuk membangun solidaritas bersama melalui konsoloidasi disetiap tingkatan kampus dan membangun gerakan bersama. Menurutnya kejadian Makassar bisa saja terjadi di Sumsel atau ditempat lain, kala konstelasi meningkat akses dari gerakan moral yang dibangun mahasiswa untuk mengawal kasus Century.

" Kita tak boleh diam atau Mundur atas penyerangan dan penganiayaan mahasiswa HMI Makassar. Hal ini harus menjadi pemicu bagi gerakan mahasiswa untuk semakin solid dan tidak sektarian, sebab mahasiswa Indonesia adalah satu " Tegasnya. (edo*)

0 komentar:

Post a Comment

Komentar Pengunjung

ARSIP

PROFILE TOKOH

PUISI & SASTRA

OPINI

  • Kaca Benggala: Sumpah Palapa - Oleh: Agus Jabo Priyono*) Ibarat pepatah, sebagai sebuah bangsa kita sedang berlayar dengan perahu besar, melawan gelombang liar. Dikurung langit yang tla...
    15 years ago