politiksaman.com-Musi Rawas (15/06), Jika beberapa jam yang lalu Pimpinan presidium Pemekaran Musi Rawas Utara mengatakan bahwa berkas Muratara minggu depan direncanakan akan segera di tanda tangani oleh Gubernur Sumatera Selatan, Alek Noerdin.
Kepala bagian Pemerintahan Daerah (TAPEM)Kabupaten Musi Rawas, Kgs. Fery Effendy berkas Musi Rawas Utara (Muratara) pun mengatakan hal sama, saat dikonfirmasi setelah pertemuan berlangsung, ia mengatakan bahwa berkas tersebut sudah tidak ada masalah lagi, dan kemungkinan besar akan diteruskan Gubernur.
" Alhamdulillah pertemuan hari ini lancar, dan berkar pemekaran Muratara sudah ditangan gubernur yang insya Allah tak ada halangan lagi untuk diteruskan. Dan Saya berharap pihak terkait baik presidium maupun kongres muratara dapat proaktif mengawal berkas ini, agar jika ada hal-hal yang diperlukan untuk mempercepat proses pemekaran ini, cepat dapat kita tanggapi " Ujar Fery melalui Hand phone sore ini (15/06).
Ia juga menambahkan bahwa, selain berkas Muratara sebetulnya ada berkas lain yang dibahas diprovinsi Sumatera Selatan terkain pemekaran Kabupaten PALI. Namun berkas mereka masih perlu perbaikkan, sedangkan Berkas Muratara telah komplit baik dari peta lokasi, dan asset pendukung lainnya.
" Kita cukup bersyukur, bahwa berkas kita tak ada yang perlu diperbaiki, karena selain kita berkas kabupaten lain yang juga akan memekarkan diri masih perlu diperbaiki. Dengan demikian kita berharap pemekaran Muratara ini akan segera terwujud, dan masalah lain termasuk teknis bantuan dana hibah dan sebagainya tidak ada masalah" Tambah Ferry.
Dalam pertemuan ini juga dihadiri oleh pihak presidium Muratara maupun Kongres Muratara. yaitu Ibrahim, ST dan Syarkowi Wijaya. Ibrahim St dari pihak presidium Muratara mengatakan berkas tersebut akan segera di tanda tangani Gubernur Sumatera Selatan yang baru.
" Insya Allah surat keputusan untuk menindaklanjuti permasalahan pemekaran Muratara ini akan selesai minggu depan dan ditanda tangani oleh Bapak Gubernur, " kata Ibrahim.
Ia juga menambahkan bahwa selama ini surat pemekaran Muratara ditanda tangani oleh Gubernur Lama yaitu Syarial Oesman, karena itu akan digantikan surat keputusan baru yang akan ditanda tangani oleh Gubernur baru Alek Noerdin.
" Tadi yang kita bahas meliputi tentang singkronisasi bantuan operasional pemerintahan Kabupaten Muratara yang rencananya akan diberikan pemprov sebesar 10 miliar selama 2 tahun berturut-turut, setelah itu juga pembahasan tentang dana pilkada pertama kali yang juga akan mendapatkan dana hibah dari pihak provinsi berkisar 7,5 milyar. " Ujar Ibrahim.(edo*)
0 komentar:
Post a Comment