*Warga Menilai Jalan Mereka Hancur Akibat PT BME*
politiksaman.com-Lahat (26/09), Warga 10 desa di Kecamatan Merapi Selatan, saat ini terus mendesak Pemerintah Kabupaten Lahat agar segera melakukan perbaikan akses jalan yang rusak parah akibat dilalui kendaraan pertambangan PT Bumi Merapi Energi (BME).
Ke-10 Desa yang menggugat itu, diantaranya, Desa Padang Baru, Padang Lama, Tanjung Menang, Talang Akar, Lubuk Pedaro, Suka Merindu, Tanjung Beringin, Lubuk Betung, Perangai, dan Desa Geramat.
Sebelumnya, pemerintah Lahat dan pihak pertambangan berjanji akan melakukan perbaikan jalan. “Beberapa bulan lalu, PT BME berjanji akan segera melakukan pengerasan jalan dalam waktu tiga bulan, hingga Agustus. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan dilakukannya perbaikan,” ungkap Udin (Bukan nama Sebenarnya-Red)salah seorang warga.
Bukan hanya warga 10 desa itu, saja yang mengeluhkan kerusakan jalan Merapi Selatan itu, namun anggota DPRD dari komisi II, Algun Asdianto juga mengeluhkan lambannya pembangunan jalan itu baik oleh pemerintah maupun pertambangan.
“Saat ini masyarakat sudah kebingungan akan mengadu kemana. Pemkab Lahat seakan tutup mata dengan masalah ini,” ungkap anggota DPRD dari komisi II ini.
Menurut Algun, PT BME yang sebelumnya sudah berjanji akan melakukan perbaikan sebelum bulan September hingga saat ini tidak terealisasi. Bahkan waktu itu, antara DPRD dengan pihak pertambangan yang disaksikan masyarakat Merapi Selatan sudah menyepakati akan menutup jalan tambang sementara jika mereka tidak melakukan perbaikan.
“Kita akan melayangkan surat rekomendasi penutupan tambang ke bupati Lahat jika pihak pertambangan tidak segera melakukan perbaikan,” janji Algun.
Beberapa warga kecamatan merapi selatan saat dibincangi membenarkan tidak adanya upaya perbaikan dari pihak pertambangan. Menurut mereka, PT BME hanya menggali aspal yang sudah ada untuk kemudian dipadatkan kembali sehingga terkesan ada perbaikan.
“Mereka bukan membangun, melainkan menggali jalan lama untuk kemudian di padatkan kembali sehingga terkesan seperti ada upaya perbaikan.” Kata beberapa warga Merapi Selatan belum lama ini. (firdaus*)
1 komentar:
Izin posting fotonya ya! :D.
Post a Comment