politiksaman.com-Musi Rawas (29/08), Bupati Musi Rawas, Sumatera Selatan Ridwan Mukti akui bahwa 3 program unggulan pemerintahannya belum maksimal, hal ini dikarenakan mekanisme kerja di birokrasi yang menjadi kendala.
Tiga program tersebut adalah Agropolitan Center (AC), Gerbang Investor Sektor Barat dan Mura Darussalam, Menurut beliau kendala ini memang harus disikapi agar potensi Mura dapat terekspos kepermukaan dengan adanya ragam kegiatan berkisar dengan program ini. Namun kendala birokrasi ini harus disikapi dengan adanya tim work yang mau di perkerjakan secara kontrak oleh pemkab Mura.
"Memang permasalah birokrasi dan promosi jabatan menjadi kendala,saat satu pejabat memahami hal ini, tiba-tiba ia harus pindah kelain sektor karena tuntutan jabatan, begitu juga sebaliknya, namun hal ini harus kita sikapi. Pemkab Siap memperkerjakan tenaga kerja ousourching jika mau," kata Bupati.
Selain itu juga bupati akui beberapa waktu ini hubungan yang kurang baik akrena adanya perubahan kepemimpinan di Humas membuat semua sosialisasi terkai program ini juga terhambat, padahal mestinya program ini menjadi daya tarik Mura di luar daerah dengan menyajikan data-data kemajuan program dan potensi yang disediakan program ini.
"Di Bali atau di Yogya kemajuan daerahnya dan program-programnya baik itu pariwisata dan lainnya pemerintahan daerah mengunakan jasa pihak ketiga untuk mepromosikan daerah mereka, dan kenapa kita tidak. jika memang nanti ada yang bersedia menjadi pekerja outsourching pemkab untuk masalah program ini, saya akan berikan SK agr setiap SKPD dapat memberikan informasi yang valid,"ungkap Bupati.
Beliau juga mengatakan kebutuhan tim work ini nantinya jika terrealisasi cukup dapat mendongkrak kemajuan dari 3 program besar Mura ini.
Selain itu Baik Sekda maupun Asisten serta pejabat lain yang hadir dalam acara buka bersama dengan Jurnalis ini mengatakan hal ini cukup penting dan akan dikaji lebih detillagi. (polsaman)
0 komentar:
Post a Comment