politiksaman.com-Musi Rawas (17/07), Pada 2011 mendatang, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan berecana akan membangun terminal Bandara Silampari guna mendukung operasional bandara tersebut yang saat ini dinilai belum layak. Hal tersebut dikatakan Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin usai launching penerbangan rute Lubuklinggau-Palembang-Jakarta di Bandara Silampari, Jumat kemarin (16/07).
"Bantuan dari provinsi ini untuk mendukung operasional Bandara Silampari, sehingga menjadi bandara yang modern dan futuristik," katanya.
Selain itu, Pemprov Sumsel juga akan membiayai pembangunan perpanjangan landasan pacu yang saat ini baru 1.350 meter menjadi 2.000-2.300 meter sehingga dapat di darati oleh pesawat jenis boeing.
Pembukaan penerbangan Bandara Silampari yang berada di tengah-tengah Kota Lubuklinggau, kata dia, merupakan sejarah bagi daerah itu dan daerah lainnya. Penerbangan ini telah membuka akses perhubungan antara daerah dengan daerah lainnya di Sumsel dan di Indonesia.
Dengan diresmikannya bandara tersebut diharapkan nantinya Kabupaten Mura akan menjadi gerbang sektor barat Provinsi Sumsel, sehingga memudahkan orang yang datang dan pergi ke daerah itu dan daerah lainnya . Sedangkan untuk gerbang sektor timur direncanakan dibuka melalui Kabupaten Ogan Kemering Ulu (OKU) Induk, dengan gerbangnya tetap di Kota Palembang.
Sebelumnya, operasional Bandara Silampari dengan rute penerbangan Lubuklinggau-Jakarta Pulang-Pergi (PP) dilakukan sejak 9 Juni lalu, dimana dalam seminggunya dilakukan empat kali penerbangan yaitu Senin sampai Kamis, dengan harga tiket Rp 650.000. Sedangkan penerbangan rute Lubuklinggau-Palembang dilakukan seminggu sekali, khusus Jumat, dengan harga tiket Rp 350.000.(edo*)


0 komentar:
Post a Comment