politiksaman.com-Musi Rawas (25/05), Pihak DPRD Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatra Selatan, menemukan pencemaran lingkungan oleh limbah pabrik perusahaan yang berasal dari perkebunan sawit PT PP London Sumatra, di Kecamatan Rawas ilir.
"Berdasarkan laporan masyarakat menyebutkan adanya pencemaran lingkungan oleh PT PP Lonsum, di Kecamatan Rawas ilir, tepatnya di Desa Belani. Setelah kami tinjau langsung memang ada indikasi pencemaran lingkungan," kata anggota DPRD Musi Rawas dari partai PBB, Wahisun Wahid Wais, Rabu.
Ia mengatakan, pencemaran lingkungan tersebut berasal dari limbah pabrik pengolahan sawit milik PT Lonsum yang mengalir ke Sungai Belani. Pencemaran itu sendiri, sudah berlangsung sejak lama namun tidak terekspos.
Untuk itu dalam waktu dekata kata dia, permasalahan ini akan dibahas dalam rapat pimpinan dewan bersama anggota guna memastikan langkah-langkah yang akan diambil dalam penanganan kasus ini.
Selain itu pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan pemkab dan dinas terkait, agar segera melakukan peninjauan dan penelitian ke lokasi pencemaran tersebut, sebelum memakan korban.
Sementara itu kepalada Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Musi Rawas, Usman Mustopa menuturkan, saat ini pihaknya sedang menurunkan tim ke Kecamatan Rawas Ilir guna memastika pencemaran lingkungan yang di laporkan warga.
Pencemaran lingkungan yang terjadi di kecamatan tersebut berdaarsakan laporan masyarakat kata dia, indikasinya dengan merebaknya lalat yang menyerang di desa-desa disekitar lokasi pabrik, seperti Desa Beringin Makmur I dan Beringin Makmur II.
Selain akan menyelidiki pusat perkembangan lalat, yang di duga dari limbah pengolahan crude palm oil (CPO) milik PT Lonsum, sehingga menjadi lokasi pengembiakan lalat. Pihak BLHD Musi Rawas juga akan mengambil sample air dari sungai yang berada di kecamatan ini, guna di teliti di laboratorium. (tim)
0 komentar:
Post a Comment